KILASBANDUNGNEWS.COM – PT Industri Telekomunikasi Indonesia (PT INTI) memaksimalkan kebermanfaatan produk e-KTP Reader dengan nilai local content tertinggi di Indonesia.

Pjs. Vice President Corporate Office Support PT INTI Feris Ardianto mengatakan e-KTP Reader tidak hanya menjawab kebutuhan administrasi kependudukan saja, tapi mampu memberikan kebermanfatan yang jauh lebih luas, terutama untuk semua kegiatan berbasis identitas kependudukan (KTP Elektronik), baik di sektor pemerintahan, perbankan, maupun enterprises.

“Selain untuk verifikasi KTP Elektronik, perangkat sistem e-KTP Reader ini juga dapat mendukung sistem terintegrasi berbagai aplikasi eksisting di berbagai sektor, di antaranya Pemerintahan, Perbankan, Interprises,” ucap Feris, Selasa (14/1/2025).

Berdasarkan data Pusat Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, PT INTI tercatat memiliki kandungan local content sebesar 62,2%, terdiri dari Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 51,70% dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) sebesar 10,5% melalui produk Identik MD01. Angka ini menjadikan e-KTP Reader sebagai produk dengan nilai local content tertinggi di Indonesia.

Saat ini, PT INTI (Persero) telah memproduksi dan memasarkan empat tipe e-KTP Reader yaitu Identik DL02, Identik AE01, Identik TL01 dan Identik MD01,

“Berbekal sertifikasi dan nilai local content tertinggi, e-KTP Reader ini dapat memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah, sekaligus menjadi pilihan utama untuk mendukung digitalisasi dan modernisasi sistem layanan berbasis identitas kependudukan (KTP Elektronik) di semua sektor melalui produk e-KTP Reader yang inovatif dan aman,” papar Feris.

Deputy Executive General Manager Commercial Engineering PT INTI, Herwan Herwansyah menambahkan bahwa produk e-KTP Reader dinyatakan aman untuk implementasi berbagai transaksi yang melibatkan verifikasi KTP Elektronik.

“KTP Elektronik telah menjadi One Single Identity, sifatnya yang unik berkat adanya chip contactless berisi semua data kependudukan yang bersifat tunggal berupa kombinasi biometrik,” kata Herwan.

“Data tersebut hanya bisa dibaca menggunakan Security Access Modul (SAM) yang tertanam dalam e-KTP Reader. Semua data yang tersimpan di chip itu akan terenkripsi, sehingga tidak bisa diakses oleh sembarang orang,” imbuhnya.

Melalui investasi dalam teknologi dan peningkatan kualitas serta inovasi produk, PT INTI sebagai badan usaha milik negara (BUMN) telah mengambil peran strategis dalam menciptakan produk dengan nilai local content sesuai dengan yang dipersyaratkan regulasi, serta akan menjadi kekuatan penting dalam mendorong Indonesia menuju kemandirian ekonomi.

“Dengan dukungan penuh terhadap komponen dalam negeri, tentu harapannya PT INTI (Persero) dapat terus berperan aktif dalam mengembangkan kapasitas teknologi lokal dan meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global,” pungkas Herman. (PARNO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.