KILASBANDUNGNEWS.COM – Bandung Economic Empowerment Center (BEEC) berkomitmen untuk menghadirkan tayangan TV Bandung 132 hingga di level RT. Setidaknya mampu menjangkau 65 ribu siswa Rawan Melanjutkan Pendidikan (RMP) yang kesulitan selama proses PJJ.

Ketua Bandung Economic Empowerment Center (BEEC), Ujang Koswara selaku fasilitator atas lahirnya TV Bandung 132 memastikan BEEC akan membantu pemasangan piranti penerima siaran yakni set top box atau dekoder dan antena mini parabola di 5 ribu titik.

Sisanya, ia juga siap membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk mencari suntikan dana dari bantuan sosial perusahaan, mengingat keberadaan TV Bandung 132 yang hadir tanpa menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Ini problemnya tanpa anggaran. (Decoder) 5 ribu dari BEEC dan yang 5 ribu sisasanya mencari partisipasi karena kondisinya darurat. Karena kalau pakai anggaran dan sejenisnya kita kehilangan momentum. Kalaupun bisa tahun depan,” kata Ujang.

Selain memberikan sokongan perangkat, Ujang juga memastikan BEEC akan ikut membantu untuk pemeliharaannya. Saat ini, perangkat untuk penerima siaran TV Bandung 132 sudah terpasang 1.000 unit yang tersebar di tingkat RT di Kecamatan Arcamanik dan Batununggal.

“Ini dihibahkan ke warga, tidak ada lagi di situ milik Pemkot Bandung. Serahterimanya langsung dari kawan-kawan saya yang nitip itu ke RT. Kalau ada masalah itu ada pengaduan nomor telepon di televisinya bisa menghubungi kita,” katanya.(rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.