Wali Kota Bandung, Oded M. Danial saat menghadiri Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Periode 2019 - 2024, di Gubernuran Sumatera Barat, Kota Padang, Senin (13/5/2019).
Bandung – Pemerintah Kota Bandung membuka pintu lebar-lebar bagi daerah lain untuk berkolaborasi. Hal tersebut penting agar pembangunnan di Indonesia semakin berkembang.
“Sebagai kepala daerah, kita harus mampu berpacu dan juga berkolaborasi agar pembangunan berkembang dan merata,” ujar Wali Kota Bandung, Oded M. Danial usai menghadiri Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Periode 2019 – 2024, di Gubernuran Sumatera Barat, Kota Padang, Senin (13/5/2019).
Oded pun mengucapkan selamat kepada Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Wali Kota Padang, Hendri Septa periode 2019-2024.
Sebagai sesama kepala daerah, ia berpesan agar menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat serta pembangunan yang seimbang.
“Selamat, semoga mampu meneruskan pembangunan di kota Padang lebih baik,” katanya.
Oded pun memberikan spirit kepada Mayheldi yang saat ini menjabat untuk periode keduanya (2014-2019 dan 2019-2024). Dengan pengalaman yang cukup, maka sudah waktunya untuk terus menciptakan kota yang nyaman.
“Sebagai wali kota dua periode juga, beliau bisa memberikan kemampuan dan kekuatan untuk membangun Padang yang lebih berkembang,” harapnya.
Ia menilai, Kota Padang dengan lingkungan yang madani, senada dengan salah satu visi misi Kota Bandung yang Agamis.
“Kita bisa membangun kolaborasi kebersamaan dalam urusan Bandung kota agamis dan Padang diharapkan kota madani. Meskipun istilahnya berbeda tapi maknanya sama. Insya Allah Kota Bandung dan Kota Padang bukan hanya berhasil dalam pembangunan infrastruktur saja tetapi juga batiniahnya,” tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno menyampaikan bahwa Kota Padang memiliki beberapa hal strategis untuk perkembangan masyarakat. Seperti, perdagangan, perekonomian dan pariwisata.
Dalam era digital pun Irwan berpesan agar Kota Padang mampu memanfaatkan perkembangan teknologi itu. Ia meyakini, teknologi bisa menjalin kerja sama dan mengembangkan potensi yang ada.
“Padang punya potensi besar, sebagai pusat strategis pertumbuhan, pusat ekonomi pintu sebagai pintu gerbang ekspor,” katanya.
Sementara itu, Wali Kota Padang, Mahyeldi mengatakan, prioritas pemerintahan saat ini yaitu memberikan perhatian kepada kaum milenial untuk mengembangkan potensi diri.
Salah satu fokusnya adalah membangun wadah berupa bagi pemuda di tingkat kota dan tiap kewilayahan. Prioritas lainnya yaitu pembangunan infrastruktur berbagai bidang dan juga sumber daya manusia seperti pendidikan, kesehatan, akses jalan dan lainnya.***
