Bandung – Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Jumat (7/12) meluncurkan Jabar Saber Hoaks yang memiliki 3 tujuan, yaitu memantau berbagai berita atau informasi, kemudian mengklarifikasi dan kemudian melakukan edukasi.
Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika ( Diskominfo) Provinsi Jawa Barat, Hening Widiatmoko, Tim Jabar Saber Hoaks ini merupakan bagian dari Diskominfo Jabar.
“Diskominfo adalah rumah utamanya, terus tim ini bagian dari rumah utamanya, dan tim ini 90 persen adalah orang- orang milenial mereka memang non ASN, memang ASN-nya ga ada, ga ada yang memiliki kemampuan itu, sehingga kita menganggp perlu melibatkan pihak lain,” ucanya.
Menurut Hening, lembaga ini lembaga yang menjadi tugas tambahan Diskominfo karenanya tentu tidak bisa keluar dari tugas-tugas yang memang dibebankan kepada Dinas Kominfo.
“Tim Saber Hoaks ini mudah-mudahan dianggap sebagai bagian dari tugas-tugas pokok kita, jadi bukan sesuatu yang baru atau menambah unit-unit yang tidak diperlukan, ini diperlukan sekali,” tegasnya.
Hening menyatakan, pihaknya akan terus memantau proses dari tim ini karena nantinya pengaduan-pengaduan masyarakat yang dibantu oleh tim ini akan bisa membuktikan bahwa sebenarnya tim ini memang diperlukan.
“Selama ini belum ada di provinsi lain dan Jabar pertama kali, kita berharap bahwa ini inline dengan keinginan Pak Gubernur untuk mewujudkan provinsi digital, salah satunya ya seperti ini digarap,” katanya.***
Rep: Suparno Hadisaputro