KilasBandung – Pembangunan manusia di Provinsi Jawa Barat terus mengalami kemajuan ditandai meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Jawa Barat. Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat, Dody Herlando mengatakan, pada tahun 2017 lalu, IPM Provinsi Jabar telah mencapai 70,69 atau naik 0,64 poin, dibandingkan dengan IPM Provinsi Jabar pada tahun 2016 lalu yang mencapai 70,05 poin.
Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung akan terus menambah jumlah relawan pemadam kebakaran untuk mengantisipasi pemadaman awal sebelum regu pemadam kebakaran tiba di lokasi. Sihar Pandopotan Sitinjak, Kabid Bidang Penanggulangan Bencana Diskar PB Kota Bandung menuturkan, pada tahun 2018 ini, pihaknya menargetkan seluruh kelurahan di Kota Bandung sudah memiliki relawan kebakaran dan penanggulangan bencana yang terlatih.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus mendorong masyarakat untuk menciptakan berbagai event yang nantinya bisa dijadikan event tetap di Kota Bandung. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan kota Bandung masih kalah dari daerah lain dalam sisi penyelenggaraan event yang mendukung sektor pariwisata. Padahal kota Bandung dikenal sebagai kota kreatif. Menurut Kenny, pihaknya siap membantu penyelenggaraan event yang dapat mendorong sektor pariwisata.
Terhitung mulai tanggal 13 Mei 2018, semua tempat hiburan di Kota Bandung harus menutup semua kegiatan usahanya. Kebijakan tersebut dilakukan untuk menyambut datangnya bulan Suci Ramadhan 2018. Pjs Walikota Bandung Muhammad Solihin mengatakan, penutupan tempat usaha hiburan berlaku hingga tanggal 18 Juni 2018 mendatang. Jika selama rentang waktu tersebut, ada tempat hiburan yang membandel, maka Pemkot Bandung akan mengambil tindakan tegas, mulai dari teguran, hingga pencabutan ijin usahanya.
Ribuan umat muslim, para ulama, Polri, TNI, dan unsur Muspida Kota Bandung, Senin (14/5/2018) pagi menggelar acara doa bersama di halaman Mapolrestabes Bandung. Doa bersama ini, ditujukan kepada para korban kerusuhan di Mako Brimob, serta korban bom bunuh diri di Surabaya kemarin. Kapolrestabes Bandung, Komisaris Besar Polisi Hendro Pandowo mengatakan, acara ini sebagai bentuk keperihatinan dan duka yang mendalam, terhadap aksi yang dilakukan oleh para teroris, yang menelan korban dari aparat Kepolisian dan masyarakat sipil. Selain itu lanjut Hendro, doa ini juga untuk mempererat rasa persaudaraan seluruh warga Bandung, sekaligus menjaga kondusifitas di kota Bandung.***