Aktivitas Factory Acceptance Test di PT Len Industri (Persero). Foto: Istimewa
Bandung – PT Len Industri (Persero) melalui anak perusahannya, PT Len Railway Systems (LRS), mengirimkan peralatan interlocking perkeretaapian ke Bangladesh melalui Tanjung Priuk dan akan tiba di Pelabuhan Chittagong, Bangladesh pada 5 Mei 2018.
Direktur Utama PT LRS, Dewayana Agung Nugroho mengatakan, produk yang dikirim berupa peralatan interlocking yang akan di pasang di empat stasiun, yakni Stasiun Jamtoil, Stasiun Chatmohar, Stasiun Bangabadu Setu West dan Stasiun Bangabadu Setu East.
“Kita juga akan melakukan beberapa modifikasi sistem interlocking kereta api eksisting yang ada sekarang. LRS sebagai system integrator dan strategic partner di bidang fasilitas operasi railway,” ucapnya dalam rilis yang diterima prssnibandung.com, Minggu (15/4/2018).
Dewayana mengharapkan, pengiriman kali ini, ditargetkan pemasangan dapat dilakukan mulai tanggal 5 Mei 2018 dan commissioning dapat dilakukan sebelum tanggal 28 Juni 2018.
Sementara itu, Direktur Utama PT Len Industri, Zakky Gamal Yasin mengatakan, meski nilainya tidak besar namun pengiriman ini bisa menjadi entry point kita untuk masuk ke Bangladesh.
“Ke depan masih banyak oportunity bisnis di Bangladesh yang bisa dilakukan dan dari Bangladesh ini kita bisa makin merambah ke negara-negara sekitar,” kata Zakky.***
Suparno Hadisaputro/ LPS PRSSNI Bandung
