KILASBANDUNGNEWS.COM – PT PLN (Persero) menyiagakan 5.388 personel untuk memastikan pasokan listrik di rumah sakit rujukan Covid-19 dan industri oksigen di wilayah Jawa Barat dan Banten.
Jajaran direksi PLN bahkan mengunjungi langsung beberapa pabrik oksigen.
“Sudah barang tentu PLN tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh kolaborasi dan komunikasi supaya komitmen kami untuk menyediakan listrik secara andal, berkesinambungan, serta berupaya meminimalkan kedip bisa berjalan sebaik-baiknya,” kata Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini.
Dalam keterangan persnya yang diterima Kamis 8 Juli 2021, PLN memastikan keandalan pasokan listrik bagi 142 rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di Jawa Barat, dan 30 rumah sakit rujukan di Banten.
Selain itu, tim PLN juga mendukung produktivitas sembilan lokasi pabrik oksigen yang ada di Jabar dan lima lokasi di Banten.
“Kami terus berkomitmen untuk dapat mensuplai listrik dengan baik, andal, kualitas yang memadai,” kata Zulkifli menegaskan.
Untuk memastikan keandalan pasokan listrik, jajaran direksi PLN melakukan kunjungan ke beberapa pabrik oksigen di Jabar dan Banten.
Rombongan dipimpin oleh Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, didampingi Direktur Bisnis Regional, Jawa, Madura, & Bali PLN Haryanto WS, melakukan kunjugan ke salah satu anak usaha PT Aneka Gas Industri TBK (Samator), PT Samator Surya Agung.
Sementara itu, Direktur Umum dan Pengembangan PT Aneka Gas Industri Tbk Agus Purnomo mengapresiasi dukungan dan kerja sama PLN.
Agus mengatakan sejak awal Samator konsentrasi penyaluran kebutuhan rumah sakit.
“Dengan produksi maksimal 600 ton per hari masih kurang, karena kebutuhan RS untuk saat ini 800 ton per hari. Padahal kebutuhan untuk industri kami hanya layani industri makanan sebesar 5 persen. Tapi 95 persen ternyata masih belum cukup,” terang Agus. (Sumber: www.pikiran-rakyat.com)
