KILASBANDUNGNEWS.COM – Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kota Bandung hampir menuntaskan 1.033 permohonan kenaikan pangkat Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Bandung. Mereka akan naik pangkat per 1 Oktober 2020.
Jumlah tersebut terdiri dari 834 usulan golongan III/d ke bawah, 188 golongan IV/a dan IV/b, dan 11 usulan golongan IV/c.
Kenaikan pangkat merupakan hak setiap ASN berdasarkan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara (Perka BKN). Hal itu merupakan bagian dari jenjang karier ASN.
BKPP Kota Bandung berhasil memproses kenaikan pangkat tepat waktu. Hal itu berkat inovasi BKPP Kota Bandung dan telah mendapat apresiasi dari BKN.
“Hampir 99 persen kita sudah tuntaskan. Hanya tinggal 11 pengajuan lagi yang masih menunggu hasil ujian dinas penyesuaian ijazah yang sedang dikoordinasikan bersama Kanreg (Kantor Regional) III BKN,” jelas Kepala BKPP Kota Bandung, Yayan Ahmad Brillyana, Rabu (30/9/2020).
Beberapa inovasi yang dilakukan adalah penggunaan aplikasi Mang ASEP untuk memudahkan seluruh pengurusan administrasi kepegawaian.
“Saya ingin membuktikan adanya WFH (Work from Home) itu tidak menjadi kendala pelayanan. Kami didukung fasilitas teknologi sehingga pelayanan tidak terganggu,” jelas Yayan.
Tak hanya soal kenaikan pangkat, BKPP Kota Bandung juga diapresiasi BKN karena urusan pensiun dan proses pemberian gaji berkala juga selalu lancar, nyaris tanpa kendala..
“Bukan hanya kenaikan pangkat setahun dua kali. SK pensiun kita 100 persen tepat waktu. Proses pemberian gaji berkala dua tahun sekali juga 100 persen,” imbuhnya.
Menurutnya, sinergisitas tiga elemen utama menjadi kunci bagi kecepatan dan ketepatan proses ini, yakni ASN yang bersangkutan, BKPP, dan BKN.
“ASN harus mengisi data dan menyerahkan berkas persyaratan dengan lengkap. BKPP melakukan pelayanan dan fasilitasi dengan sebaik-baiknya sehingga BKN bisa cepat mengeluarkan Pertek (Pertimbangan Teknis),” bebernya.
Selain itu, BKPP pun tak lupa selalu memberikan apresiasi kepada karyawannya yang senantiasa disiplin dan berintegritas saat mengerjakan seluruh proses manajemen kepegawaian.
Pada kegiatan rekonsiliasi data dan asistensi kenaikan pangkat serta penyerahan secara simbolis petikan keputusan Wali Kota tentang kenaikan pangkat periode Oktober 2020, Yayan juga memberi hadiah bagi karyawan paling teladan, inspiratif, disiplin, dan paling berintegritas.
“Saya memuji, salut, dan mengucapkan terima kasih kepada staf saya. Mereka sudah bekerja keras, kadang sampai overtime, rumahnya jauh, maka kami beri apresiasi,” imbuhnya.
“Dan integritas itu sangat penting bagi kami, karena kami menyadari bahwa memang di kami banyak celahnya. Semua orang ingin naik pangkat, pensiun, dan sebagainya. Maka integritas, kejujuran, itu sangat kami tekankan,” tuturnya. (rls)