Oded Berharap Pemilu 2019 Hasilkan Pemimpin Berkompeten

Wali Kota Bandung, Oded M Danial didampingi istrinya, Siti Muntamah mencoblos di TPS 03 RW 01 Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Cicendo, Rabu (7/4/2019).

Bandung – Wali Kota Bandung, Oded M Danial berharap Pemilihan Umum 2019 yang telah berjalan dengan penuh kegembiraan dan antusiasme tinggi bisa menghasilkan pemimpin yang berkompeten. Baik itu untuk mewakili rakyat di parlemen ataupun menjadi pemimpin Republik Indonesia.

“Dan pada akhirnya saya berharap dari proses politik ini akan hadir para pemimpin di Indonesia baik itu di DPRD provinsi, kota, kabupaten, DPR RI, Presiden akan datang semuanya menjadi pemimpin yang berkualitas,” harap Oded usai mencoblos di TPS 03 RW 01 Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Cicendo, Rabu (7/4/2019).

Oded berharap, kualitas pemimpin terpilih tak hanya mumpuni soal duniawi tetapi juga soal spiritual.

“Tak hanya menjadi pemimpin di dunia, tetapi juga sebagai pemimpin di akhirat,” katanya.

Saat mencoblos, Oded mengunakan setelan kemeja berlengan pendek bermotif kotak-kotak. Oded didampingi istrinya, Siti Muntamah antuias menuju TPS. Keduanya menuju TPS pada pukul 07.48 WIB.

‎Di perjalanan menuju TPS, Oded bercengkrama dengan beberapa tetangga sampai akhirnya tiba di TPS pukul 08.00. Setelah menunggu antrian, dia beserta sang istri yang mengantongi nomor DPT 175 dan 176 pun menggunakan hak pilihnya. Keduanya menghabiskan waktu sekitar 5 menit untuk mencoblos pilihannya di bilik suara.

Bagi Oded, menentukan ‎pilihan di bilik suara sudah tak perlu bingung. Namun, menurutnya situasi berbeda bakal dialami oleh kaum lansia mengingat surat suara yang besar dan terdapat banyak calon legislatif.

“Surat suaranya tebel kan panjang lebar.. Saya berharap mudah-mudahan masyarakat terutama pada orang tua dengan lansia bisa melaksanakan dengan baik karena memang suratnya kertasnya sangat besar,” ucap Oded usai mencoblos.

Meskipun begitu,‎ Oded meyakini hal tersebut tak lantas menjadi hambatan bagi masyarakat Kota Bandung untuk mencoblos.  Tanpa terkecuali bagi kaum lansia yang juga tetap mempunyai hak suara sebagai warga negara.

“Insya Allah pesta demokrasi  hari ini bisa selesai dengan baik, sempurna dan jujur, adil juga tentu saja rahasia. Masing-masing bisa memberikan aspirasinya,” ujarnya.***