Libur Imlek, Pengguna Kereta Meningkat

Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, Joni Martinus.

Bandung – Moda transportasi kereta api masih menjadi moda angkutan darat favorit bagi sebagian besar masyarakat untuk melakukan perjalanan, khususnya saat momen libur seperti libur Tahun Baru Imlek.

Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, Joni Martinus mengatakan, tingkat keterisian kereta api untuk ke semua tujuan baik ke arah timur maupun barat rata-rata sudah mencapai 100 persen selama libur panjang Imlek 2019.

“Kereta-kereta tujuan Yogya, Solo, Purwokerto,  Surabaya, Malang, Cirebon, Semarang, dan Jakarta rata-rata tingkat keterisiannya sudah 100 persen,” ujarnya.

Menurut Joni, masyarakat yang melakukan pemesanan tiket perjalanan kereta ke berbagai daerah tujuan sudah mereka lakukan jauh-jauh hari sebelum keberangkatan baik melalui online maupun langsung ke loket pemesanan.

“Selama libur Imlek rata-rata tingkat keterisian untuk masa libur imlek sudah penuh, tiket yang tersedia langsung habis terjual,” kata Joni, di Kantor Daops 2 Bandung, Selasa (5/2/2019).

“Libur imlek tahun ini kan panjang, sebagian masyarakat sudah memesan tiket dari jauh-jauh hari, ada yang ke loket, ada juga yang melalui online,” tambah Joni.

Joni menyatakan, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang akan menggunakan moda transportasi kereta api menyusul tingkat okupansi yang tidak tinggi, pihaknya menambah perjalanan kereta khususnya ke arah Jakarta.

“Saat ini  kereta Argo Parahyangan jurusan Bandung-Jakarta Gambir bertambah jumlah perjalanannya, tahun lalu berjumlah 13 perjalanan sekarang sudah menjadi  17 perjalanan  dari  Bandung,” tuturnya.***

 

Rep: Suparno Hadisaputro