Kilas Bandung, Selasa (26/2/2019)

KilasBandung – Pemerintah pusat segera mencairkan dana bantuan kelurahan sebesar Rp53 miliar untuk 151 kelurahan di Kota Bandung. Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengingatkan agar dana bantuan kelurahan tidak tumpah tindih dengan Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK).

Untuk memastikan dana bantuan kelurahan dari pemerintah pusat digunakan sesuai ketentuan, Pemkot Bandung sudah membentuk tim pendamping yang terdiri dari OPD dan Camat. Kabag Pemerintahan Setda Kota Bandung Asep Saeful Gufron menyatakan dana bantuan kelurahan dari pemerintah pusat ditargetkan mulai dilaksanakan pertengahan Maret.

Pemerintah Kota Bandung membuka pintu lebar-lebar bagi para investor untuk menanamkan modalnya di kota berjuluk Paris Van Java ini. Namun Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana meminta para pengusaha untuk selalu mentaati regulasi yang sudah ditetapkan oleh Pemkot Bandung.

Ketua Yayasan Thalasemia Indonesia Jawa Barat Chaerul Amri menyatakan sejumlah pelayanan kesehatan tingkat pertama seperti Puskesmas sudah memiliki alat test namun hasil testnya seringkali mengabaikan bukti thalasemia. Kondisi ini mengakibatkan tidak ada penanganan khusus terhadap penyakit thalasemia.

Mulai tanggal 25 Februari 2019 PT KAI telah menjual tiket kereta api angkutan Lebaran 2019 melalui website resmi PT KAI atau di aplikasi KAI Akses. Manager Humas PT KAI Daerah Operasi 2 Bandung Joni Martinus mengatakan calon penumpang bisa melakukan pemesan tiket 90 hari sebelum keberangkatan.

Di tahun 2019 ini seluruh kawasan di Indonesia ditargetkan terhubung dengan jaringan internet. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan progres pemasangan infrastruktur di Papua saat ini sudah mencapai 91 persen.***

Dengarkan Audio Podcastnya di sini.