Kilas Bandung, Selasa (10/7/2018)

KilasBandung – Kota Bandung terpilih menjadi kota yang bakal dilalui oleh obor Asian Games ke-18. Untuk memeriahkan pelaksanaan Asian Games ke-18 yang berlangsung 18 Agustus hingga 2 September 2018, Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia bersama Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Propinsi Jawa Barat akan menggelar event istimewa. Kepala Diskominfo Jabar, Hening Widiatmoko mengatakan, untuk di Kota Bandung event menyambut Asian Games akan dilakukan pada tanggal 12 Agustus di kawasan Car Free day Dago dan membuat mural di sejumlah pilar Jalan Layang Paspati.

Perkembangan baru dalam tata bangunan menuntut aturan baru dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda). Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menjelaskan, Perda itu nantinya mengakomodir berbagai perkembangan baru dalam tata bangunan, sehingga Pemkot Bandung tidak ketinggalan dalam melakukan pelayanan, seperti pemberian izin yang memerlukan rekomendasi.

Seorang mahasiswa dari sebuah perguruan tinggi swasta di Kota Bandung ditangkap Satuan Narkoba Polrestabes Bandung karena terbukti menanam pohon ganja di dalam lemari pakaiannya. Kasat Narkoba Polrestabes Bandung, Ajun Komisaris Besar Polisi Irfan Nurmansyah mengatakan, berdasarkan pengakuan tersangka JS, pelaku belajar menanam ganja dari internet. Selain itu tersangka telah menggunakan ganja sejak tahun 2016.

Pemerintah Kota Bandung akan terus memacu program-program pembangunan di sisa akhir masa jabatan pasangan Ridwan Kamil dan Oded Muhammad Danial. Wakil Wali Kota Bandung Oded Muhammad Danial mengatakan, ia dan Emil akan melakukan evaluasi terlebih dahulu, sebelum memilih dan memilah program prioritas yang harus segera diselesaikan dalam jangka waktu kurang lebih 4 bulan ke depan. Oded mengaku selama cuti untuk kampanye, tetap memantau perkembangan program pembangunan yang dijalankan.

Hingga kini pelemparan terhadap rangkaian kereta api masih saja terjadi di sejumlah wilayah di Daerah Operasi 2 Bandung. Manager Humas PT Kereta Api Indonesia, Daops 2 Bandung, Joni Martinus mengatakan, pelemparan yang dilakukan oknum masyarakat terhadap kereta api terjadi di wilayah Plered, Purwakarta dan Tasikmalaya. Untuk mengantisipasi hal tersebut lanjut Joni, pihaknya telah melakukan berbagai upaya, salah satunya melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan melakukan koordinasi dengan aparat kewilayahan.***