Kilas Bandung, Rabu (29/5/2019)

KilasBandung – Pemkot Bandung memastikan pasokan Kepokmas menjelang hari Raya Idulfitri 1440 H dalam kondisi cukup dan aman. Wali Kota Bandung Oded M. Danial meminta masyarakat tidak khawatir terhadap ketersediaan stok pangan tersebut.

Sekda Kota Bandung Ema Sumarna menegaskan ASN Pemkot Bandung wajib hadir mengikuti upacara Hari Lahir Pancasila Sabtu 1 Juni meski sejak 30 Mei merupakan cuti bersama. Upacara tersebut sebagai upaya menghargai para pendahulu yang merumuskan Pancasila.

Sementara itu Kepala BKPP Kota Bandung Yayan A. Brillyana mengatakan ASN yang tidak mengikuti upacara 1 Juni akan dikenai sanksi pemotongan Tunjangan Kerja Dinamis 4 persen.

Lebih dari 30 ribu botol minuman beralkohol, ratusan jerigen tuak, dan miras oplosan hasil sitaan dalam operasi Cipta Kondisi dan Operasi Pekat Lodaya 2019 dimusnahkan di halaman Mapolrestabes Bandung. Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema berharap dengan pemusnahan tersebut dapat menekan angka kriminalitas di Kota Bandung.

Jumlah pendonor darah selama bulan ramadan berkurang hingga 80 persen dibanding hari biasa. Kepala Unit Tranfusi Darah PMI Cabang Kota Bandung Uke Muktimanah mengatakan untuk memenuhi persediaan darah di bulan Ramadan, pihaknya bekerja sama dengan sejumlah lembaga seperti DKM dan Gereja.

PDAM Tirtawening Kota Bandung menjamin pasokan air bersih bagi pelanggan di Kota Bandung dalam kondisi aman selama musim lebaran.  Dirut PDAM Tirtawening Sony Salimi mengatakan jaminan itu setelah melihat produksi air baku dan distribusi yang hingga saat ini tidak ada gangguan.

Untuk mengantisipasi adanya pemudik yang sakit akibat makanan Dinkes Kota Bandung bakal melakukan inspeksi makanan di terminal Leuwipanjang dan terminal Cicaheum. Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kota Bandung Girindra Wardhana mengatakan pada lebaran tahun ini Dinkes Kota Bandung menyiagakan 80 puskesmas, 8 puskesmas layanan 24 jam, 35 rumah sakit, dan 114 klinik serta pelayanan kesehatan.***

Dengarkan Audio Podcastnya di sini.