Kartini Masa Kini, Arsy Graha Fadillah: Meniru Semangat Kartini Ala ‘Srikandi Dishub’

Bandung – Di saat sebagian besar perempuan memilih menghindari debu dan sorotan sinar matahari, Arsy Graha Fadillah malah bersahabat dengan keduanya. Ia rela berpanas-panasan agar lalu lintas di Kota Bandung tetap lancar.

Ya, gadis kelahiran 27 Maret 1998 ini merupakan Petugas Pengatur Lalu Lintas (PPL) di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung.

Meski demikian, terpaan debu dan sinar matahar tak mengurangi kecantikan ‘Skrikandi Dishub’ ini.

“Tidak semua orang mendapat kesempatan yang sama. Jadi, disyukuri saja apapun profesi kita,” ujarnya usai menghadiri Gebyar Acara Peringatan Hari Kartini Tingkat Kota Bandung di Plaza Balai Kota Bandung Jalan Wastukancana, Minggu (21/4/2019).

Ia juga merasa bersyukur karena wanita di era sekarang bisa menikmati pekerjaan tanpa adanya segregasi dengan golongan manapun.

“Itu yang saya maksud sebuah kesempatan. Mungkin di zaman dulu, wanita belum tentu bisa kerja seperti sekarang,” sambungnya.

Arsy bergabung dengan Dinas Perhubungan sejak Juni 2018. Meski belum genap satu tahun, ia begitu mencintai pekerjaannya. Hal ini dibuktikan dengan kegigihannya mengikuti serangkaian kegiatan mulai dari Gatur Rawan (pengaturan lalu lintas) di pagi dan sore hari.

Sebagai ‘Srikandi Dishub’, Arsy juga sering terlibat turun langsung ke masyarakat untuk menyosialisasi atau mengeedukasi program-program Dishub Kota Bandung.

“Kerja di Dishub itu seru. Kita dilibatkan saat ada Gatur Rawan (pengaturan lalu lintas) pagi dan sore. Selain itu, kita juga dilibatkan dalam upaya sosialisasi program Dishub. Berbagi sama masyarakat Kota Bandung tentang program Dishub,” paparnya.

“Misalnya, datang ke sekolah-sekolah, berbagi pengetahuan tentang keselamatan berkendara sama para pelajar di Kota Bandung, itu hal yang buat saya pribadi menyenangkan,” sambungnya.

Di tengah kesibukannya bekerja, Arsy juga tetap menuntaskan kewajibannya menuntut ilmu. Saat ini, Arsy terdaftar sebagai mahasiswa semester 7 jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Terbuka, Bandung.

“Pendidikan itu penting untuk kita, ya, sebagai anak muda, setidaknya kita harus tetap melek juga untuk hal ini,” ujarnya.

Dalam memperingati Hari Kartini, Arsy mengajak para wanita khususnya di Kota Bandung untuk tetap produktif memanfaatkan waktu dan kesempatan yang ada dalam melakukan hal positif.

“Yang didapat oleh kita, baik itu pekerjaan, rezeki, atau apapun, dijalani dan disyukuri saja,” ujarnya.***