Bandung – Pejabat sementara (Pjs) Wali Kota Bandung M Solihin menyatakan belum dilantiknya tiga pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung hanya masalah etika. Hal ini diungkapkan Solihin menyikapi komentar anggota komisi A DPRD Kota Bandung Ade Fahrurrozi yang menyayangkan belum dilantiknya pejabat strategis di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.
Tiga jabatan tersebut adalah Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Kepala Inspektur Inspektorat, dan Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3).
“Walaupun hak dan kewajibannya sama, tapi kan waktu pemilihan awalnya juga pak Ridwan Kamil. Muncul tiga 3 besar juga oleh Pak Ridwan Kamil. Jadi lebih baik Pak Ridwan Kamil yang milih,” jelasnya.
Menurut Solihin, seandainya Pjs yang melantik maka dirinya akan memilih mereka yang rangking satu.
“Hanya saja kalau dilantik oleh saya ijinnya panjang. Harus ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dulu lalu Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Ribet saya kan bukan walikota defenitif,” ujar Solihin.***
Evy Damayanti/ LPS PRSSNI Bandung
