Bandung – Sebagai upaya memperluas jangkauan sosialisasi Gerakan Kangpisman atau Kurangi-Pisahkan-Manfaatkan sampah, tim relawan Balad Kangpisman tengah mengembangkan website dan Whatsapp Center. Kedua media komunikasi itu direncanakan akan mulai beroperasi Desember mendatang.
Kangpisman merupakan program pengelolaan sampah yang saat ini tengah digencarkan oleh Pemerintah Kota Bandung.
“Kita targetkan website Desember sudah sempurna. Kalau WhatsApp Center minggu depan insya Allah launching,” ujar Ketua Tim Relawan Balad Kangpisman sekaligus Direktur Umum PD Kebersihan Kota Bandung Gun Gun Saptari Hidayat dalam Bandung Menjawab di Taman Sejarah Balai Kota Bandung, Kamis (15/11/2018).
Melalui website itu, Balad Kangpisman akan menampilkan berbagai macam materi sosialisasi dan edukasi, mulai dari pengertian Kangpisman, tata cara pemilahan dan pengolahan sampah, hingga titik-titik lokasi bank sampah terdekat.
Sementara itu WhatsApp Center akan bersifat lebih interaktif. Warga bisa mendaftar menjadi Balad Kangpisman melalui aplikasi pesan tersebut. Warga juga akan mendapatkan informasi secara berkala.
“Bagi warga Bandung yang memang nyaah ka Bandung mau jadi balad Kangpisman bisa daftar di WhatsApp Center, media informasi kita juga untuk edukasi. Termasuk juga nanti kalau ada lomba-lomba, kuis, nanti lewat WhatsApp Center ini,” imbuh Gun Gun.
Balad Kangpisman mengembangkan kedua media informai tersebut untuk menyasar generasi milenial. Generasi ini dipandang dapat menjadi pemberi pengaruh bagi segmen masyarakat lainnya. Kendati begitu, Balad Kangpisman yang terdiri dari unsur pemerintah dan relawan ini tetap menginformasikan ke seluruh lapisan masyarakat.
“Sebetulnya kalau WhatsApp semuanya juga pakai kan. Gayanya ke anak muda, tapi sebetulnya semua kena,” katanya.
Aktivasi pertama yang akan dilakukan oleh Balad Kangpisman untuk memperkenalkan WhatsApp Center kepada khalayak adalah dengan menggelar lomba foto. Warga akan diajak untuk memperlihatkan cara mereka memilah sampah di rumah masing-masing.
“Kita akan ada lomba foto misahin sampah di rumah. Jadi nanti ada contohnya, ada foto-foto yang bisa dibagikan. Nanti yang fotonya paling bagus juara. Kita juga akan mengumpulkan komunitas untuk sama-sama mendukung gerakan ini. Dan sama, nanti ada lomba antar komunitas juga,” jelasnya.***
