Di Masa Pandemi Covid-19, Wali Kota Ajak Warga Tetap Berdonor Darah

KILASBANDUNGNEWS.COM – Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengajak warga Kota Bandung saling membantu dan bergotong royong di masa pandemi Covid-19. Termasuk dengan menjadi pendonor darah bagi warga yang membutuhkan.

“Walau di masa pandemi ini kita bersama-sama tetap bersemangat untuk menjadi pendonor darah di PMI,” ajak wali kota saat menghadiri peringatan HUT PMI di Aula PMI Kota Bandung, Jalan Aceh Bandung, Kamis (17/9/2020).

Saat ini kebutuhan darah di PMI Kota Bandung tetap tinggi, sementara stok darah sempat berkurang. Hal ini karena menurunnya antusias pendonor darah di masa Pandemi Covid-19.

Wali kota sangat mengapresiasi seluruh yang terlibat di PMI yang telah berjuang dan berkorban memberikan jiwa raganya demi menumbuhkan nilai-nilai kemanusiaan di Kota Bandung.

Menurutnya, tugas yang diemban oleh petugas PMI tidaklah mudah. Hal ini dilakukan dengan komitmen juang untuk memberikan kesiapsiagaan penanggulangan bencana, kesehatan dan perawatan di masyarakat.

“Semoga melalui kekuatan kolaborasi dengan Pemkot Bandung, membuat PMI ke depan semakin handal. Untuk nilai kemanusiaan, saya berkomitmen. Insyaallah akan kami bantu sesuai kemampuan anggaran Pemkot Bandung,” ungkapnya.

Ketua PMI Kota Bandung, Ade Koesjanto pada sambutannya mengatakan, di masa pandemi Covid-19 ini jumlah pendonor sukarela aktif yang tercatat di PMI Kota sebanyak 66.392 orang. Sedangkan jumlah darah yang terhimpun sebanyak 119.824 kantong darah.

“Jika dipresentasekan jumlah pendonor sukarela aktif sebesar 2,6% dari jumlah penduduk Kota Bandung. Jumlah darah mengalami penurunan hingga 50%,” jelasnya.

PMI Kota Bandung terus berupaya, semaksimal mungkin untuk meningkatkan jumlah perolehan darah di Kota Bandung.

“Salah satu upaya yaitu dengan menyosialisasikan amannya kegiatan donor darah selama pandemi dan membuka pelayanan donor darah di PMI selama 24 jam,” tuturnya.

Sedangkan Wakil Ketua Bidang Organisasi PMI Provinsi Jawa Barat, Tjatja Kuswara berharap PMI Kota Bandung semakin mampu melaksanakan tugas, peran, fungsinya dan pengabdian dalam melayani masyarakat.

“Usia ke-75 ini PMI terus dan tetap mengaktualkan tujuh prinsip dasar gerakan internasional PMI,” harap Tjatja.

Dalam acara itu sebanyak 125 pendonor mendapatkan piagam penghargaan dari PMI Kota Bandung. Secara simbolis langsung diserahkan oleh Wali Kota Bandung kepada lima pendonor sebanyak 75 kali. (rls)